Bagaimana Hukum Berdandan Sebelum Melaksanakan Sholat, Apakah Diperbolehkan ?

Setiap hari minimal 5 kali, umat Muslim akan bermunajat pada Allah Swt. Melalui salat-salat fardu. Apabila dia biasa berpakaian rapi sebelum berangkat kerja atau menghadiri acara-program resmi.




Maka beliau pun akan memakai sandang terbaiknya, berhias sebelum melaksanakan salat. Lalu bagaimana hukum berhias atau berdandan sebelum salat?

Hukum berdandan sebelum salat merupakan sunah dengan niat khusyuk/ketundukannya kepada Allah Swt & buat mengagungkan-Nya.

Namun jika beliau niat takabur & sombong maka hal ini diharamkan, karena hanya Allah Swt. Sajalah yg berhak buat sombong.

Jadi, hendaknya orang muslim waktu hendak melaksanakan salat menggunakan pakaian yg suci, higienis dan salah  satu dari sandang terbaiknya. Sebagaimana telah dianjurkan pada dalam hadis Nabi Muhammad,
عَنْ نَافِعٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ وَلاَ يُرَى نَافِعٌ إِلاَّ أَنَّهُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ :« إِذَا صَلَّى أَحَدُكُمْ فَلْيَلْبَسْ ثَوْبَيْهِ ، فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ أَحَقُّ مَنْ تُزِيَّنَ لَهُ ، فَإِنْ لَمْ يَكُنْ لَهُ ثَوْبَانِ فَلْيَأْتَزِرْ إِذَا صَلَّى ، وَلاَ يَشْتَمِلْ أَحَدُكُمْ فِى صَلاَتِهِ اشْتِمَالَ الْيَهُودِ ».

“Dari Nafi, menurut Abdullah, dan Nafi’ tidak mengetahui Abdullah (mendapatkan hadis ini) kecuali menurut Rasulullah saw. Dia bersabda: ‘apabila galat satu darimu salat, maka pakailah dua helai baju, lantaran Allah Swt. Lebih berhak kepada orang yg berhias untuknya. Maka jika engkau  tidak mempunyai dua baju, hendaklah memakai sarung saat salat. Dan janganlah galat satu pada antara kamu berkemul di pada salatnya seperti berkemulnya orang Yahudi’.” (HR. Al Baihaqi pada dalam Al-Sunan Al-Kubra)

Berdasarkan fakta pada atas, maka bagi orang muslim hendaknya berhias atau berdandan sebelum salat. Persiapkan diri dengan sandang yg suci, higienis dan baik sebelum melaksanakan salat.

Tetapi seluruh itu dilakukan menggunakan tujuan ingin mendekatkan diri kepada Allah Swt. Dan mengagungkan-Nya, bukan dengan niat buat pamer atau arogan.

Sumber: islami.Co

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel